Kegiatan 2
Menyajikan Hasil Teks Eksplanasi
Selain menyajikan teks eksplanasi, kamu harus mampu mengomentari
pengerjaan hasil orang lain. Dalam berkomentar bisa dibagi menjadi dua
yaitu kritik atau penolakan dan dukungan atau pujian.
Perhatikanlah contoh di bawah ini!
1.
Nah, itulah gara-gara kebiasaan kita membuang sampah di sembarang
tempat. Selokan meluap, akhirnya banjir. Siapa lagi yang
menderita kalau bukan masyarakatnya itu sendiri. Makanya, lain
kali kalau membuang sampah harus di tempat yang benar agar musibah itu
tidak terjadi lagi.
2. Untungnya gempa itu tidak terjadi pada
malam atau dini hari. Kalau itu yang terjadi siang hari tentu banyak
korban. Syukur pula para warga tidak panik sehingga mereka dapat
menyelamatkan diri tanpa ada yang terluka. Kejadian itu harus
menjadi pelajaran bagi kita tentang cara menghadapi musibah,
khususnya gempa.
Contoh di atas merupakan bentuk
komentar terhadap isi suatu teks eksplanasi tentang
berlangsungnya atau terjadinya suatu kejadian. Berdasarkan contoh
itu, komentar dalam eksplanasi didefnisikan sebagai ulasan, tanggapan,
atau sambutan (respons) terhadap sesuatu yang
didengar atau dibaca. Dari contoh itu pula, komentar dapat dikelompokkan ke dalam jenis berikut.
1. Kritik atau penolakan, contohnya pernyataan (1),
2. Dukungan atau pujian, contohnya pernyataan (2).
Tugas
Pada tugas kedua ini, bandingkan teks yang sudah kamu buat dengan
milik teman-teman yang lain. Perbaiki lagi apabila masih dirasa
perlu. Setelah itu, sajikan teks tersebut dengan cara memeragakannya di
depan kelas. Untuk memeragakannya, mintalah bantuan salah seorang
temanmu.
Manakah komentar yang sesuai yang langsung berkaitan dengan teks berjudul “Gempa Aceh” di bawah ini!
1.
Pemerintah seharusnya segera mengatasi keterlambatan bantuan itu,
misalnya dengan mengerahkan helikopter agar bantuan itu bisa segera
sampai kepada para warga.
2. Di Aceh, ketika bencana tsunami itu melanda waga di sana, bantuan datang terlambat sehingga para korban kian bertambah.
3.
Bencana alam semacam gempa memang sering disertai dengan
kerusakan prasarana jalan sehingga bantuan yang diberikan pun
menjadi susah masuk. Oleh karena itu, kita harus memaklumi
keterlambatan bantuan itu.
4. Datangnya bantuan tidak sekadar
berharap kepada pemerintah. Masyarakat di sekitarnya pun yang
tidak terkena bencana harusnya cepat tanggap. Begitu pun dengan warga
lainnya di seluruh Indonesia, harus memberikan bantuan agar
penderitaan mereka dapat cepat berakhir.
5. Sekarang musibah terjadi di mana-mana, tidak kenal waktu dan tempat. Keadaan demikian harus kita antisipasi sejak dini agar tidak memakan korban yang begitu banyak.
XI IPA4